Penerapan Penetapan Harga Pokok Produksi dengan Metode Full Costing untuk Menentukan Harga Jual yang Tepat (Studi Kasus pada PT. Integra Solution di Sidoarjo)
Keywords:
Biaya, Harga Pokok Produksi, dan Metode FullcostingAbstract
Dalam pembuatan produk terdapat dua kelompok biaya: biaya produksi dan biaya non-produksi. Biaya produksi merupakan biaya yang dikeluarkan dalam pengolahan bahan baku menjadi produk, sedangkan biaya non-produksi merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk selain kegiatan produksi, seperti kegiatan pemasaran, kegiatan administrasi dan umum. Biaya produksi akan menghasilkan harga pokok produksi. Harga pokok produksi dapat diperoleh dengan menambah harga pokok produksi dan biaya non-produksi. Harga pokok produksi sangat dibutuhkan ketika suatu perusahaan akan menentukan harga pokok produksi yang ideal, hal ini disebabkan karena perusahaan akan menentukan harga jual yang maksimal. Jenis penelitian ini adalah studi kasus, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari wawancara meliputi: latar belakang, jumlah dan tugas karyawan, jadwal produksi, jumlah dan biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku serta bahan penolong, biaya operasional, gaji karyawan, jumlah lampu yang diproduksi selama 1 bulan, Teknik analisis data yangd igunakan untuk menjawab rumusan masalah adalah analisis deskriptifReferences
Bastian dan Nurlela. 2013. Akuntansi Biaya. Jakarta
Carter,Wiliam. 2012. Akuntansi Biaya. Edisi 14. Salemba Empat. Jakarta
Growin. 2014. Akuntansi Manajemen. Klasifikasi Biaya dan Penggolongan Biaya.
Buku Satu. Edisi 5. Salemba Empat. Jakarta
Hansen & Women. 2013. Akuntansi Manajemen. Buku Dua. Salemba Empat.
Jakarta
Ni Luh Suarmini. 2015. Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Kain Endek
Warna Alam (Natural Colour). Bali. Diperoleh tanggal 15mei 2020
htps://adebagussaputra.wordpress.com.sistem-akuntansi-konvensional. Diperoleh
tanggal 23 Maret 2018
htp://www.ortax.org/ortax.com.undang-undang Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 1983 Tentang “Pajak Penghasilanâ€. Diperoleh tanggal 15 mei 2020
Kinney. 2014. Akuntansi Biaya Teori dan Penerapan. Pustaka Baru. Jakarta
Mulyadi. 2014. Akuntansi Biaya. Edisi 5. Yogyakarta
Mulyadi. 2013. Akuntasi Biaya. Pengumpulan Biaya dan Penentuan Harga Pokok
Produksi. Buku Satu. Edisi Kedua. Penerbit BPFEUGM. Yogyakarta
Purnama. 2012. Penetapan Harga pokok produksi dan Harga Jual dengan Metode
FulCosting (Studi Kasus Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar).
Diperoleh tanggal 5 Januari 2018
Raiborn dan Michael. 2013. Akuntansi biaya. Salemba Empat. Jakarta
Siregar, dkk. 2014. Akuntansi Biaya. Salemba Empat. Jakarta
Supriyono. 2013. Manajemen Biaya. Buku Satu. Edisi Pertama. BPFE. Yogyakarta
Widi lestariningtyas, Sony. 2104. Akuntansi biaya. Graha Ilmu. Yogyakarta
Witjaksono, Armanto. 2013. Akutansi Biaya edisi revisi. Graha Ilmu. Yoyakarta
htp://repository.unmuhjember.ac.id/2308/. Diperoleh tanggal 19 juni2020
htps://penelitianilmiah.com/teknik-analisis-data/. Diperoleh tanggal 20 juni 2020
htp://www.gamatrindo.or.id/?page_id=536. Diperoleh tanggal 8juli 2020
Ratna Dewi, Yanis. 2018. Skripsi Penentuan Harga Pokok Produksi dengan metode
fulcosting (Studi kasus pada UKM KripikPangsit merek “M2Y†di
Sidoarjo). Universitas bhayangkara Surabaya