Penerapan Penetapan Harga Pokok Produksi dengan Metode Full Costing untuk Menentukan Harga Jual yang Tepat (Studi Kasus pada PT. Integra Solution di Sidoarjo)

Authors

  • Rahayu Wulandari Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya, Indonesia
  • Siti Rosyafah Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya, Indonesia
  • Tri Lestari Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Surabaya, Indonesia

Keywords:

Biaya, Harga Pokok Produksi, dan Metode Fullcosting

Abstract

Dalam pembuatan produk terdapat dua kelompok biaya: biaya produksi dan biaya non-produksi. Biaya produksi merupakan biaya yang dikeluarkan dalam pengolahan bahan baku menjadi produk, sedangkan biaya non-produksi merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk selain kegiatan produksi, seperti kegiatan pemasaran, kegiatan administrasi dan umum. Biaya produksi akan menghasilkan harga pokok produksi. Harga pokok produksi dapat diperoleh dengan menambah harga pokok produksi dan biaya non-produksi. Harga pokok produksi sangat dibutuhkan ketika suatu perusahaan akan menentukan harga pokok produksi yang ideal, hal ini disebabkan karena perusahaan akan menentukan harga jual yang maksimal. Jenis penelitian ini adalah studi kasus, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari wawancara meliputi: latar belakang, jumlah dan tugas karyawan, jadwal produksi, jumlah dan biaya yang dikeluarkan untuk bahan baku serta bahan penolong, biaya operasional, gaji karyawan, jumlah lampu yang diproduksi selama 1 bulan, Teknik analisis data yangd igunakan untuk menjawab rumusan masalah adalah analisis deskriptif

References

Bastian dan Nurlela. 2013. Akuntansi Biaya. Jakarta

Carter,Wiliam. 2012. Akuntansi Biaya. Edisi 14. Salemba Empat. Jakarta

Growin. 2014. Akuntansi Manajemen. Klasifikasi Biaya dan Penggolongan Biaya.

Buku Satu. Edisi 5. Salemba Empat. Jakarta

Hansen & Women. 2013. Akuntansi Manajemen. Buku Dua. Salemba Empat.

Jakarta

Ni Luh Suarmini. 2015. Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Kain Endek

Warna Alam (Natural Colour). Bali. Diperoleh tanggal 15mei 2020

htps://adebagussaputra.wordpress.com.sistem-akuntansi-konvensional. Diperoleh

tanggal 23 Maret 2018

htp://www.ortax.org/ortax.com.undang-undang Republik Indonesia Nomor 7

Tahun 1983 Tentang “Pajak Penghasilanâ€. Diperoleh tanggal 15 mei 2020

Kinney. 2014. Akuntansi Biaya Teori dan Penerapan. Pustaka Baru. Jakarta

Mulyadi. 2014. Akuntansi Biaya. Edisi 5. Yogyakarta

Mulyadi. 2013. Akuntasi Biaya. Pengumpulan Biaya dan Penentuan Harga Pokok

Produksi. Buku Satu. Edisi Kedua. Penerbit BPFEUGM. Yogyakarta

Purnama. 2012. Penetapan Harga pokok produksi dan Harga Jual dengan Metode

FulCosting (Studi Kasus Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar).

Diperoleh tanggal 5 Januari 2018

Raiborn dan Michael. 2013. Akuntansi biaya. Salemba Empat. Jakarta

Siregar, dkk. 2014. Akuntansi Biaya. Salemba Empat. Jakarta

Supriyono. 2013. Manajemen Biaya. Buku Satu. Edisi Pertama. BPFE. Yogyakarta

Widi lestariningtyas, Sony. 2104. Akuntansi biaya. Graha Ilmu. Yogyakarta

Witjaksono, Armanto. 2013. Akutansi Biaya edisi revisi. Graha Ilmu. Yoyakarta

htp://repository.unmuhjember.ac.id/2308/. Diperoleh tanggal 19 juni2020

htps://penelitianilmiah.com/teknik-analisis-data/. Diperoleh tanggal 20 juni 2020

htp://www.gamatrindo.or.id/?page_id=536. Diperoleh tanggal 8juli 2020

Ratna Dewi, Yanis. 2018. Skripsi Penentuan Harga Pokok Produksi dengan metode

fulcosting (Studi kasus pada UKM KripikPangsit merek “M2Y†di

Sidoarjo). Universitas bhayangkara Surabaya

Downloads

Issue

Section

Articles