PENGARUH INTENSITAS AKTIVA TETAP, PERTUMBUHAN PENJUALAN, TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP PENGHINDARAN PAJAK (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di BEI Periode 2017-2020)
Keywords:
Fixed Asset Intensity, Sales Growth, Corporate Governance, Tax AvoidanceAbstract
Pajak merupakan salah satu sumber pendapatan negara yang dapat diandalkan pemerintah. Bagi perusahaan, pajak merupakan beban yang wajib dibayarkan dan akan mengurangi pendapatan. Perusahaan melakukan penghindaran pajak dengan cara legal sesuai dengan ketentuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan membuktikan intensitas aktiva tetap, pertumbuhan penjualan, tata kelola perusahaan berpengaruh secara parsial, simultan, dan dominan terhadap penghindaran pajak. Data dalam penelitian ini merupakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan. Sampel penelitian adalah perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI periode 2017-2020. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Jumlah sampel observasi adalah 44. Analisis data menggunakan metode analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, dan pengujian hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Intensitas Aktiva Tetap, Pertumbuhan Penjualan, Tata Kelola Perusahaan berpengaruh secara parsial, simultan, dan dominan terhadap Penghindaran Pajak.References
Adam Suryani, S. (2021). Pengaruh Corporate Governance terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2014-2018). Surakarta Accounting Review (SAREV), Vol. 3 No. 1, 41-48.
Annisa Ayu Asri, E. M. (2021). Pengaruh Intensitas Aset Tetap dan Pertumbuhan Penjualan terhadap Penghindaran Pajak. COSTING:Journal of Economic, Business and Accounting e-ISSN : 2597-5234, Volume 5 Nomor 1, 90-97.
Cahyat Rohyana, D. M. (2021). Pengaruh Corporate Governance terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris pada 7 Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman di BEI 2015-2019). Moneter: Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Volume 8 No. 2 , 117-121.
Debby Nurul Anwar, M. R. (2021). Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Intensitas Aset Tetap, dan Ukuran Perusahaan terhadap Tax Avoidance. SAKUNTALA E-ISSN 2798-9364, Vol. 1 No. 1, 432-448.
Eko Sudarmanto, E. S. (2021). Good Corporate Governance (GCG) (Cetakan 1 ed.). Yayasan Kita Menulis.
Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 23 (8 ed.). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Indonesia, I. A. (2017). PSAK 16 Aset Tetap.
Kasmir. (2017). Analisis Laporan Keuangan (Edisi Satu Cetakan Ketujuh ed.). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Mardiasmo. (2018). Perpajakan (Edisi Terbaru ed.). Yogyakarta: Penerbit Andi.
Meckling, M. C. (1976). Theory of the Firm: Managerial Behavior, Agency Costs and Ownership Structure. Journal of Financial Economics 3, 305-360.
Nurtauhida, A. D. (2021). Pengaruh Corporate Social Responsibility, Good Corporate Governance, dan Intensitas Aset Tetap terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2018). Skripsi, Universitas Islam Indonesia.
Pohan, C. A. (2018). Manajemen Perpajakan Strategi Perencanaan Pajak dan Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Putri, C. A. (2021). Ngakalin Pajak, Sri Mulyani: Banyak Perusahaan Ngaku Rugi! Jakarta: CNBC Indonesia.com. Retrieved from https://www.cnbcindonesia.com/news/20210628145339-4-256506/ngakalin-pajak-srimulyani-banyak-perusahaan-ngaku-rugi
Resmi, S. (2017). Perpajakan: Teori dan Kasus. Jakarta: Salemba Empat.
Rr. Febriyanti Arya Kinasih, M. D. (2021). Pengaruh Tata Kelola Perusahaan, Strategis Bisnis, Pertumbuhan Penjualan, Leverage, dan Profitabilitas terhadap Penghindaran Pajak. E-JRA, Vol. 10 No. 07, 13-24.
www.idx.co.id